Sabtu, 30 April 2011

WAKTU YANG TERBATAS


keterbatasan sering sekali membuat seseorang patah semangat dan putus asa, terbatasnya sesuatu hal menjadikan ruang gerak dan aktifitas kita menjadi serba menyempit dan berkurang, banyak sekali keterbatan yang akhirnya membuat seseorang malah lari dari tanggung jawab , dengan alasan yang serba terbatas akhirnya malah membuat amanah kita berceceran kemana-mana,

banyak sekali keterbatasn-keterbatasna yang sering sekali membuat seseorang menjadi tak percaya diri , mungkin itu lebih bersifat ke fisik, tapi disini ada suatu keterbatasan yang sangat fatal sekali akibatnya apabila kita tidak mempergunakan nya sebaik dan semaksimal mungkin,ya,WAKTU , adalah sesuatu yang sangat berharga, Allah sampai bersumpah dengan nama waktu, "demi masa,bahwa sesungguhnya manusia itu mengalami kerugian", (al-ashr:1-2),

dalam hadist pula di sebutkan bahwa akan datang lima perkara sebelum lima perkara, salah satunya yaitu lapang sebelum sempit, jelas sekali kalimat tersebut mendefinisikan lebih kepada peluang kita hidup di dunia, dan sudah banyak kah waktu kita terbuang dengan manfaat??sebelum kesibukan melanda sehingga amalan-amalan yang kita perbuat tidak bisa di lakukan secara maksimal apabila waktu yang tersedia terasa begitu menghimpit,

orang luar berpendapat bahwa waktu adalah uang , dimana di setiap peluang yang ada, mereka gunakan untuk mencari sesuatu yagn bersifat materi,sedangkan orang islam berpendapat bahwa waktu adalah pedang , Jika kita tidak pandai menggunakan pedang, niscaya pedang tersebut akan menebas diri kita. Demikian juga waktu yang telah diberikan oleh Allah Ta’ala. Jika kita tidak mampu memanfaatkannya untuk berbuat ketaatan kepada-Nya, niscaya waktu akan menjadi bumerang bagi diri kita sendiri.

dan orang bijak mengatakan bahwa waktu adalah kehidupan, karena orang yang menghargai waktu adalah orang yang pandai memaknai sebuah arti kehidupan,
Waktu adalah suatu kenikmatan yan terkadang kita lupa untuk mensyukurinya , sehingga banyak terbuang dengan sesuatu hal yang fiktif dan sia-sia .
”Ada dua kenikmatan yang banyak dilupakan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan waktu luang”. (HR. Bukhari&Muslim)
Maka dengan terbatasnya waktu yan kita punya , hendaklah kita pandai-pandai me manage diri kita untuk dapat membagi waktu terhadap kesibukan-kesibukan yang melanda, dan jadikan setiap peluang yang kita punya menjadi suatu nilai pahala yang di catat menjadi suatu kebaikan dan bermanfaat, sebelum keterbatasan itu menghadang kita,maka pandai-pandai lah memanfaatkan waktu sebaik mungkin.(amidda fillah)

Jumat, 29 April 2011

Idola akhwat muslimah

Assalamualaikum akhwat muslimah....
kali ini saya sedikit berbagi tentang obrolan yang biasa akhwat muslimah bicarakan, mau tahu tentang apa?? hehehehe, akhwat muslimah atau seorang aktivis dakwah kampus juga manusia biasa yang suka kumpul bareng sama temen-temen dan saling berbagi, biasanya kalau lagi pada kumpulan seorang aktivis dakwah khususon yang akhwat tak lepas dari obrolan yang diselipkan sosok ikhwan, hehehehe, 
awalnya pembicaraan mengalir dengan penuh hikmah dan meneduhkan, (awan kaleeee), setelah lama kelamaan tiba-tiba ada seorang akhwat yang nyeletuk," saya mah kalau punya suami pengen banget kaya akhi anu, udah seorang aktivis, sholeh, berjanggut pula" hihihihihi (sambil mesem-mesem).ucap salah satu akhwat dengan malu-malu, ketika pembicaraan tentang ikhwan mulai di buka, akhwat yang lain saling memberikan jawaban, "hmmmm, andai saja akhi anu jadi jodoh saya, pasti bahagia sekali, karena bisa mendapatkan imam yang bertanggung jawab" dan masih banyak lagi pembicaraan yang selalu di selipkan sosok ikhwan mulai dari rasa kagumnya, rasa kecewa, rasa tidak suka dan masih banyak lagi rasa-rasa yang lain.(nano-nano)
akhwat muslimah kalau lagi kumpulan biasanya membahas tentang masalah sensitif seperti wabah si merah jambu yang siap menular, membicarakan tentang kader yang keder sampai masalah shopping jilbab ke rabbani de el el, yaaaa begitulah supaya kalian gak pada kaget , gak mandang kami secara ekslusif dan terlalu tertutup,ternyata aktivis juga bisa jatuh cinta loh...
ya iya lah, kenapa enggak, selama masih bisa menempatkan pada tempatnya ya sah-sah aza, iya kan??
(Amidda Fillah)

udah 21 tahun

tepatnya tanggal 27 april hari rabu kemarin, saya ganjil berusia 21 tahun, usia yang terbilang cukup tua buat wajah se imut saya, hahahahaahaaha,,,,makin tua saja dirikuw ini, tambah berumur rasanya tambah banyak sekali amanah, tambah banyak sekali masalah, tambah banyak beban, aduuuh jadi lieur sirah, tapi se enggaknya saya ucapkan terimakasih buat barudak kost yang udah membuat saya terharu, terimakasih atas perhatian kalian semua, buat kue nya, buat kadonya....semoga Allah membalas kebaikan kalian semua, amiin.....

di usia yan semakin senja ini , saya berharap kepada Allah semoga segala beban dan masalah yang  saya hadapi membuat saya semakin tegar dan dewasa dalam menyikapinya, dan buat do'a- do'a yang terucap dari sahabat-sahabat tercinta, semoga Allah menjadikan kebaikan pula kepada yang mendoakan, tak ada rasa syukur yang pantas ku gambarkan tentang perasaan ini, rasanya Alllah begitu sayang padaku, sehingga memberikan maslah dan cobaan yang tak kunjung usai, tapi di balik peristiwa pasti ada hikmah, Di angka 21 ini, saya memiliki kemauan yang sangat keras untuk bisa berubah menjadi lebih baik lagi, sesuai kalimat yang sering di katakan murabbi tersayang, "kalau mampu menjadi luar biasa, mengapa harus menjadi biasa" 

hemmmmmfttt..., sepenggal kalimat yang membuatku terinspirasi untuk maju dan berubah ke arah yang lebih baik, terimakasih teh..telah menjadi inspirasi hati buat saya, 
saya selalu merasa beruntung sekali, karena di pertemukan dengan wajah-wajah yang bercahaya, dan penuh kelembutan, saya berterimakasih kepada Allah yang telah menuntun langkah kaki ini untuk sebuah pertemuan yang membawa keberkahan, amiin...
(amidda fillah)

Kamis, 28 April 2011

Teror BOM !!!

BOM MELEDAK DI CIREBON...!!!
kalimat yang tak semestinya harus keluar dari mulut saya, akhirnya cepat atau lambat, teror bom sampai juga di bumi para wali, tak sedikit masyarakat yang banyak mempertanyakan, mengapa hal itu bisa sampai terjadi,  mengingat kota cirebon di kenal sebagai  kota berintan, alias bersih, tertib dan aman, rupa-rupanya jukukan sperti itu sudah tak pantas lagi di sandang oleh kota cirebon tercinta,

saya selaku warga asli cirebon sangat menyayangkan dengan apa yang di lakukan oleh M. syarif alias dede, kenapa dan atas dasar apa dia sampai melakukan hal yang sia-sia seperti itu, kalo mengatas namakan agama, jelas dia telah keliru karena bagaimanapun juga Islam melarang keras orang yang membuat kerusakan di muka bumi,dan menjerumuskan diri ke dalam kematian alias bunuh diri , apalagi mengatas namakan jihad dan sebagainya,
”Dan janganlah kamu menjerumuskan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan.” (QS. Al Baqarah: 195).

Sebenernya saya pengen sekali wawancara terhadap orang-orang seperti itu, namun berhubung ilmu saya masih dangkal , yang ada nanti saya malah terdoktrin oleh jaringan yang kaya begituan,ihh atuut.....
DOKTRIN?? apa ya artinya??(ada yang tau?) dengan doktrinasi seperti itu kenapa mereka para pelaku bom bunuh diri dengan gampangnnya mengklaim bahwa dengan cara seperti itu akan langsung masuk surga dan di nikahi 7 bidadari, dan lagi lagi kenapa jargonnya selalu itu dan itu.. apa mereka salah mentafsirkan surah at-taubah ayat 111 yang berbunyi:

“Sesungguhnya ALLAAH telah membeli dari orang-orang mu’min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan ALlAH; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari ALLAAH di dalam Taurat, Injil dan Al Qur’an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada ALLAAH? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.”  ( At-Taubah 111 )

sedangkan Ibnu Katsir   berkata: Kebanyakan (Ulama/Mufassir) berpendapat bahwa ayat tersebut berkenaan dengan setiap Mujahid Fie SabililLLAAH, nah tau kan klo mujahid fi sabilllah pant orang-orang yang berperang di jalan Allah dengan medan yang jelas, lah wong di cirebon kan bli ana perang (jadi jawa),

sebenarnya saya sendiri kurang paham atas aksi para pelaku bom bunuh diri yang kebanyakan dari orang-orang yang kelihatannya memiliki latar belakang agama yang kuat, hampir di setiap peristiwa yang terjadi setelah di telusuri bahwa para pelaku bom bunuh diri adalah dari ponpes anu lah, dari pondokan itu lah, saya jadi mikir emang klo orang mondok di pesantern di ajarkan kaya begituan tah?? perasaan engga deh( kaya yang udah mondok bae ya),

sepertinya mereka mempunyai jaringan yang sangat luas, terbukti peristiwa  yang dulunya marak di ibu kota dan di luar kota kini hampir di setiap daerah isu dan teror bom telah merajalela, dengan berbagai inovasi mulai dari bom rompi, bom ransel, tas sampai yang unik yaitu bom buku, Mereka dengan mudahnya mengklaim bahwa dengan melakukan seperti itu pasti akan mendapatkan surga, ya entahlah waulahu alam,

kebanyakan para pelaku bom itu mempunyai pikiran yang sederhana tanpa mau berpikir panjang, dan berpikiran nyeleneh serta bertentangan dengan orang lain, oleh karena itu menurut saya mereka itu berpikiran tunggal, jadi apa-apanya itu harus sesuai dengan syari'at islam ,kalau tidak ya harus di hancurkan, (begitulah bunyinya), dan orang seperti itu biasanya selalu merasa paling benar, seolah-olah Allah memang telah mengutus mereka untuk memerangi musuh-musuh Allah,  kalau cara pandang mereka seperti itu ya ngeerrrri sekali.(naudzubillah)

Kita kembali lagi ke bom cirebon yang diledkan di rumah Allah alias masjid. pada saat shalat jumat pisan, apa itu yang di namakan bom syahid??? (tanda tanya segede gambreng) , dengan seenaknya meledakan rumah Allah tanpa melihat situasi dan kondisi padahal  saat itu sedang berlangsung khutbah shalat jum'at, kalau seperti itu saya dapat menyimpulkan bahwa  paket dosa yang di peroleh dengan meledajan rumah allah pada saat shalat jum'at di antarnya:
1) Dosa bunuh diri
2) Dosa membuat kerusakan
3) Dosa tidak shalat jumat
4) Dosa melukai dengan sengaja
5) Dosa menghancurkan rumah ibadah,
6) Menanggung dosa orang-orang yang tidak shalat jumat karena perbuatannya
(wawlahu alam) ini hanya hasil pemikiran saya yang dangkal.barang kali salah tolong di luruskan^_^
(Amidda Fillah)

Kamis, 14 April 2011

curahan hati

memang sudah begitu lama aku  ingin langsung berbicara padanya, tapi hati ini tak kuasa untuk meneteskan air mata ketika aku harus melihatnya marah padaku, hingga akhirnya aku beranikan untuk menulis semua curahan isi hatiku padanya lewat tulisan yang tidak tau sopan santun ini, terserah apa respon nya. ini hanya sebuah bentuk kekecewaan ku padanya yang terlalu lama ku pendam...
dengarkan isi hatiku...

sebelum masuk kuliah dulu aku selalu khawatir , ketika nanti di bangku kuliah aku tidak bisa menemukan sahabat yang se fikrah denganku, sahabat yang bisa menjaga dan mengingatkan aku, maklum dulu aku masih sangat jauh dari Tuhan, aku hanya khawatir, ketika aku tidak bisa menemukan sahabat seperti waktu  SMA  aku tidak ada yang membimbing dan mengingatkan satu sama lain.
sampai pada hari itu, suatu hari dimana aku dan dia bertemu, kalau tidak salah dalam acara penerimaan mahasiswa baru, saat itu aku mencari-cari sosok sahabat yang bisa ku ajak berbagi. sampai akhirnya pandangan ku terhenti pada sosok muslimah anggun dengan memakai busana berwarna purple(klo tidak salah inget), busana yang  hampir menutup seluruh auratnya,dalam hati .. aku tersenyum ,dan merasa senang tiada terkira, karena berhasil menemukan sosok muslimah yang siap aku dekati dan ku ajak berbagi...

alhmdulillah, (singkat cerita) akhirnya dengan tanpa sengaja lewat pertemuan itu aku mulai mengenal sosok dia, karena keadan yang memang mengharuskan aku untuk bisa dekat dengannya, Dulu aku sangat mengagguminya,bahkan sanat mengidolakannya, setelah sekian lama kebersamaan ku dengannya terjalain, entah kenapa perasaan kecewa itu mulai muncul. ternyata sosok yang aku idamkan itu berbeda dari apa yang aku harapkan , awal mulanya aku mengira, dia adalah seorang aktivis dakwah yang taat, dan patuh terhadap tuhannya, tapi setelah lama, ternyata sikap dan sifatnya seolah tidak mencerminkan dengan busana yang ia kenakan.mungkin dulu aku memang terlalu polos ,sehingga setiap kali aku melihat sosok muslimah yang menggunakan jilbab lebar, berkaos kaki dan serba tertutup aku langsung berpendapat bahwa seperti inilah muslimah yang sesungguhnya, tidak hanya pandai meutup auarat , tapi bisa menjaga hati dan menundukan pandangan,

akhirnya  Aku bersyukur kepada Allah karena mempertemukan ku dengannya, Allah telah memberi jalan untukku  berintropeksi, bahwa apa yang nampak dan terlihat di pandangan mata , belum tentu sama dengan apa yang tersembunyi.kejadian ini membuatku sadar bahwa Allah mempertemukan aku dengannya, adalah untuk memberiku jawaban bahwa tak selamnya penampilan serba tertutup dari seorang muslimah itu menjamin isi hatinya, Karena hanya Allah yang berkuasa untuk membolak-balikan hati seseorang,

 aku berdoa kepada Allah semoga dia bisa berubah menjadi wanita muslimah yang taat dan bisa menjaga hati serta tidak melupakan amanah yang ia bawa sebagai seorang aktivis dakwah yang membangun pergerakan dakwah bukan malah menjadi rayap yang hannya menggerogoti dan merobohkan bangunan dakwah ....(amidda fillah)

Jumat, 08 April 2011

HADIAH DARI LANGIT


         kulihat langit tak lagi menampakan mega biru yang indah, tak lagi ada matahari dengan sinarnya yang menghangati bumi cintanya Allah yang menawarkon rona keindahan, Hilir mudik lalu lintas di kota wali seketika menjadi lengang dan jalan menjadi sepi.Guratan awan perlahan menjadi pekat dan mencekam,  sekilas kilatan petir  menyambar di angkasa yang membuat langit begitu tak bersahabat.
perlahan tetes demi tetes hadiah langit itu turun membasahi bumi Allah yang kian gersang dengan segala bentuk kemaksiatan,
angin bergemuruh di seantero taman perjuangan semakin membuat kecemasan bagi para penduduknya.
Entahlah pada zaman sekarang ini hujan yang turun dari langit tak lagi membuat gembira dan tersenyum para penduduk bumi,  air hujan yang notabene menjadi simbol kesuburan yang di hadiahkan oleh ALLAH menjadi suatu Rahmat, kini berbalik menjadi suatu musibah dan bencana serta menjadikan  keadaan yang di khawatirkan apabila musim penghujan datang.
         kini tetes demi tetes rahmat itu tak lagi Allah jadikan hadiah bagi para penduduk bumi yang merajalela dengan bentuk kemaksiatannya, gemericiknya tak lagi terdengar menjadi suatu alunan meditasi ketenangan melainkan menjadi gemuruh kebisingan yang memekakan pendengaran.
Allah mungkin telah bosan dan tengah marah pada kita manusia karena dengan kesombongan dan ke angkuhannya telah membuat kerusakan di bumi yang Allah titipkan untuk di lestarikan dan dijaga , sebagaimana Allah menjaga ciptaanya, tak ada sesuatupun yang luput dari pandangan Allah, selama kita manusia gemar melakukan kemaksiatan mungkin selama itu pula langit  tak lagi biru , dan tetes-tetes hujan itu tak lagi ramah membasahai permainya Alam ini,dan tak kan ada lagi hadiah dari langit yang Allah turunkan untuk kita,(amidda fillah)

Jumat, 01 April 2011

meninggalkan masa lalu

        setiap manusia mempunyai kenangan dan masa-masa lalu dalam hidupnya , tergantung bagaimana kita menyikapinya, setiap orang bisa berusaha mengubur dalam-dalam masa lalu yang pernah di rasakan dan di alami dalam kehidupannya,atau bahkan sebaliknya berlari kebelakang dan mengingat sisa-sisa masa lalu yang hitam dan kelam, bagi saya masa lalu yang indah itu adalah suatu kenangan yang tak boleh di lupakan , karena pada masa-masa itu terlintas di memory kita akan suatu kebahagiaan dan indahnya kebersamaan dalam menyusuri sepanjang episode perkenalan kita.

        Namun masa lalu yang kelam bagi saya adalah suatu mimpi buruk, yang bila saya terjaga dari tidur ingin rasanya saya buang jauh-jauh mimpi itu supaya tak ada lagi bayang-bayang masa lalu yang kelam yang kuraskan, saya adalah salah satu contoh dari banyak manusia yang mempunyai masa lalu yang pahit,jahiliyah dan serasa jauh sekali dari hidayah dan cahaya-NYA, Mungkin saja Allah telah menegur dan menghukum saya di dunia ini, dengan berbagai macam persoalan yang pelik yang saya hadapi bersama keluarga, membuat saya tersadar bahwa hidup ini bukan untuk diri pribadi, melainkan ada hak-hak ummat yang yang turut berperan dalam perjalanan hidup saya, mereka membutuhkan hidayah sama seperti saya di masa lalu yang membutuhkannya .

      bagaimana mungkin saya merasa aman dan diam-diam saja sementara saudara kita masih jauh dari hanya setitik hidayah dari-NYA.saya lepaskan memory kelam dalam kehidupan saya dulu, dan kini satnya saya berlari menyongsong perubahan yang lebih baik, perubahan untuk keluargaku, perubahan untuk saudaraku, dan perubahan untuk kita semua umat muslim., saya selalu merasa ketika ada dalam perjuangan hidup ini saya telah menemukan sosok saya yang sebenarnya seorang hamba Allah yang serba kekurangna dan serba banyak keterbatasan, ini tak membuat saya putus asa , atau menyerah karena barang kali Allah telah menyiapkan sesuatu yang akan membuat senyuman di jalan kehidupan yang panjang dan berliku ini, saya percaya bahwa tak akan ada beban tanpa pundak,

          Allah memang maha mengerti, jadi dalam setiap kefuturan yang saya alami , bintang-bintang itu selalu meanaungi dan memotivasi saya untuk selalu tetap tegak berdiri , yah walaupun tak selamnya senyuman yang ku dapat, terkadang cibiran , dan caci maki saya rasakan dan alami, setiap keadaan itu mulai menyapa, saya selalu teringat dengan misi dakwah Rasulullah SAW, bahwa semua itu butuh pengorbanan, jika di bandingkan dengan pengorbanan Rasulullah , jelaslah bahwa pengorbanan saya tidak berarti apa-apa...saya hanya sosok manusia biasa yang tidak sempurna di tambah dengan masa lalu yang suram , itu semua akan aku tinggalkan menuju masa depan yang gemilang dan lebih baik..Semoga..(Amidda Fillah)